Teknik Cuci Lahan (Soil Washing) untuk Remediasi Lahan Tercemar Minyak Bumi

Authors

  • M. Mulyono

Abstract

Pada hakekatnya, berbagai teknologi remediasi dapat dimanfaatkan bagi pemulihan lahan tercemar minyak bumi. Teknologi remediasi ini dapat digolongkan ke dalam empat cara dasar sesuai perubahan sifat yang dialami oleh kontaminan, yaitu cara fisika, kimia, termal, dan biologi. Cara fisika memanfaatkan sifat-sifat fisika dari minyak misalnya sifat kelarutan dan sifat adsorpsi-desorpsi; cara kimia memanfaatkan reaksi-reaksi oksidasi untuk memecah zat-zat beracun; cara termal memanfaatkan sifat-sifat penguapan minyak pada suhu tinggi; cara biologi memanfaatkan sifat biodegradasi minyak oleh mikroorganisme. Salah satu sifat minyak, yaitu sifat kelarutan, dapat dimanfaatkan untuk membersihkan tanah yang tercemar minyak bumi dengan teknik ekstraksi atau dengan teknik soil washing (selanjutnya disebut dengan istilah “cuci lahan”). Baik ekstraksi maupun “cuci lahan”, kedua-duanya bertujuan membersihkan tanah yang tercemar minyak, yaitu dengan cara mengambil minyak dari keterikatannya dengan tanah. Ekstraksi pada umumnya dilakukan dengan menggunakan solven organik, sedang cuci lahan menggunakan surfaktan.

Downloads

Published

2024-10-04

Issue

Section

##section.default.title##