Pengembangan Simulasi Distribusi Rekahan pada Reservoir Rekah Alami Berdasarkan Data Produksi

Authors

  • Arie Haans Calon Peneliti pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi “LEMIGAS”
  • Usman Usman Peneliti Muda pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi “LEMIGAS”

Abstract

Reservoir rekah alami umumnya dicirikan oleh karakteristik double-porosity di mana primary porosity merepresentasikan porositas matriks dan secondary porosity merepresentasikan porositas rekahan. Pada double-porosity model diasumsikan terdapat dua region dengan porositas dan permeabilitas yang berbeda dalam suatu formasi. Warren dan Root memperkenalkan dua karakteristik parameter yang mengontrol perilaku suatu sistem double-porosity. Kedua parameter tersebut adalah interporosity flow coeficient (λ) menggambarkan kemampuan fluida mengalir dari primary porosity ke secondary porosity dan storativity (ω) menggambarkan rasio kapasitas simpan secondary prosity terhadap total pori. Kedua karakteristik rekahan tersebut selama ini diperoleh dari data tes sumuran. Pada makalah ini penulis mengembangkan suatu metode penentuan karakteristik rekahan berdasarkan data produksi dengan menggunakan metode central difference dan trapezoid-second derivative. Metode geostatistik digunakan dalam menyebarkan krakteristik rekahan tersebut. Data produksi yang digunakan adalah data laju alir dan atau data water cut. Reservoir rekah alami ditandai dengan laju produksi periode awal yang tinggi, kemudian turun secara cepat dengan slope data yang curam. Periode penurunan ini merepresentasikan kontribusi parameter λ. Hasil yang diperoleh dari metode ini perlu dikorelasikan dengan hasil dari uji sumur.

Downloads

Published

2024-10-03

Issue

Section

##section.default.title##