Pengaruh Penambahan Kultur Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus lentimorbus terhadap Aktivitas Mikroorganisme Indigenus yang terkandung di Air Terproduksi pada Reduksi Kandungan Hidrokarbon dalam Lumpur Minyak Skala Laboratorium

Authors

  • Moch. Fierdaus. Peneliti Pertama pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi “LEMIGAS”

Abstract

Kultur mikroba indigenus dalam air terproduksi dari suatu sumur minyak dengan diberi aerasi dapat tumbuh baik. Pertumbuhan populasinya akan meningkat bila ke dalam air terproduksi ditambahkan unsur N dan P dengan ratio 5 : 1. Bila mikroba indigenus dalam media air terproduksi ditambahkan kultur tunggal Pseudomonas aeruginosa, Bacillus lentimorbus, dan campuran
keduanya ternyata mampu mendegradasi hidrokarbon yang terkandung dalam lumpur minyak dengan cukup signifikan. Degradasi tertinggi bila ditambahkan kultur campuran dari kedua bakteri tersebut. Biodegradasi hidrokarbon dalam media air terproduksi selama inkubasi 120 jam uji mencapai 48 s/d 54%. Apabila ke dalam media air terproduksi tersebut ditambahkan unsur N dan P dengan ratio 5 : 1, biodegradasi hidrokarbon meningkat menjadi 53 s/d 64% dari kandungan
awal sebesar 5 gram.

Downloads

Published

2024-10-03

Issue

Section

##section.default.title##