Sistem Informasi Geogra¿ untuk Optimasi Eksplorasi dan Pengembangan Wilayah Migas Geographic Information System for Optimization Exploration Oil and Gas Area Development
Abstract
Teknologi informasi pada eksplorasi dan pengembangan wilayah migas merupakan teknologi yang
penting. Salah satu aplikasi Sistem Informasi Geogra¿ sebagai alat pada pengembangan wilayah migas
yang secara menerus memerlukan inovasi. Makalah ini bertujuan menyampaikan aplikasi teknologi
informasi khususnya Sistem Informasi Geogra¿ (SIG) guna mendukung inovasi dalam pengembangan
wilayah migas berkelanjutan. Metode yang digunakan adalah aplikasi Sistem Informasi Geogra¿ (SIG)
dalam pengelolaan data geologi, geo¿ sika, dan reservoir. Analisis tumpang susun (overlay) dilakukan untuk
memilih wilayah migas di Cekungan Kutai, Kalimantan Timur. Hasil analisis tumpang susun terhadap
data geologi bawah permukaan diseleksi pada wilayah awal kajian seluas 59.350 kilometer persegi.
Dari pemilihan blok migas berdasarkan data kedalaman batuan dasar hasil olah magnetik, data seismik
dan sumuran, direkomendasikan blok migas baru. Hasil perhitungan sebagai data baru wilayah blok
migas untuk usulan pengembangan Cekungan Kutai seluas 5.425 kilometer persegi. Sedangkan wilayah
penyimpanan CO2 di cekungan sedimen lepas pantai Indonesia seluas 453,970 kilometer persegi. Operator
atau perusahaan migas selama ini sudah memanfaatkan SIG pada lapangan yang memiliki ratusan bahkan
ribuan sumur di daerah yang sulit dijangkau (remote area). Disimpulkan, SIG mampu mengorganisasi
dan mengintegrasikan banyak data untuk penyiapan wilayah migas, evaluasi, meningkatkan akurasi dan
kecepatan dalam perhitungan luas wilayah dan sumberdaya migas, pemilihan lokasi penyimpanan CO2 ,
hingga dapat mempercepat pengembangan wilayah migas berwawasan lingkungan.