Identifikasi Struktur Geologi Bawah Permukaan Menggunakan Metode Horizontal Gradient, Euler Deconvolution and Second Vertical Derivative. Studi Eksplorasi Panas Bumi Baturaden, Jawa Tengah

Authors

  • Edy Wijanarko
  • Djoko Sunarjanto
  • Dian Nur

Keywords:

gravitasi, baturaden, panas bumi

Abstract


Studi pendahuluan eksplorasi geothermal untuk mencari potensi sumber energi panasbumi telah dilakukan di daerah Baturaden dan sekitarnya menggunakan metode Horizontal Gradient (HG) Euler Deconvolution (ED) dan Second Vertical Derivative (SVD). Pengukuran alir bahang dan analisis data gravitasi atau gayaberat telah dilakukan untuk menggambarkan profil struktur geologinya seperti sesar, konfigurasi batuan dasar dan instrusi batuan beku. Keberadaan sistem panas bumi diidentifikasi dari keberadaan struktur geologi yang mengontrol daerah tersebut. Penentuan kontak batuan di bawah permukaan bumi dan perkiraan kedalaman anomali serta jenis struktur sesar telah dilakukan. Hasil studi menunjukkan puncak reservoir terdapat pada kedalaman mulai dari 400 m ke bawah. Kedalaman reservoir dangkal panasbumi yang teridentifikasi kurang dari 750 m terdapat di Baturaden, Limpakuwus, Gunung Cendana, Rempowah, yang merupakan daerah dengan nilai alir bahang tinggi (> 12, 50 HFU). Terdapat dua daerah prospek panasbumi yang terletak di wilayah Baturaden - Limpakuwus di bagian Utara dan wilayah Gunung Cendana dan di bagian Selatan daerah penelitian. Integrasi data gayaberat dengan model geologi daerah penelitian diharapkan dapat menghasilkan data dan informasi untuk eksplorasi dan pengembangan panasbumi daerah Baturaden - Gunung Cendana dan sekitarnya.

Downloads

Published

2021-04-30

Issue

Section

##section.default.title##